/* Dock menu by www.iblographics.com ----------------------------------------------- */ .fisheye{ text-align: center; height: 62px; position: relative; } a.fisheyeItem { text-align: center; color: #000; font-weight: bold; text-decoration: none; width: 40px; position: absolute; display: block; top: 0; } a.fisheyeItem2 { text-align: center; color: #000; font-weight: bold; text-decoration: none; width: 40px; position: absolute; display: block; bottom: 0; } .fisheyeItem img { border: none; margin: 0 auto 5px auto; width: 100%; } .fisheyeItem2 img { border: none; margin: 5px auto 0 auto; width: 100%; } .fisheyeItem span, .fisheyeItem2 span { display: none; positon: absolute; } .fisheyeContainter { height: 50px; width: 200px; left: 500px; position: absolute; } #fisheye2 { position: absolute; width: 100%; bottom: 0px; } /* Fin del dock menu
Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Saturday, April 2, 2011

Ini Dia Keberhasilan SBY-Boediono

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membeberkan sebagian keberhasilan yang telah dicapai pemerintah dalam program 100 hari pertama.

"Saatnya nanti dalam waktu dekat pemerintah akan menjelaskan apa yang telah dicapai dalam 100 hari. Akan benar-benar dijelaskan ini yang bagus, ini yang belum. Silakan rakyat cek ke seluruh Indonesia, apa pemerintah benar apa adanya," ujar SBY dalam pidatonya pada peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis.

Menurut laporan Ketua Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto, Presiden menyebutkan, tinggal sebagian kecil program 100 hari belum tercapai.

Presiden mengingatkan masyarakat untuk terlebih dahulu memahami program kerja 100 hari pertama pemerintah sebelum menyampaikan kritik. Ia menjelaskan program 100 hari bukan sesuatu yang luar biasa, namun hanya langkah awal bagi pemerintah untuk menentukan arah kerja selama lima tahun mendatang.

Program 100 hari itu terdiri atas 15 program prioritas dari 45 program yang ada beserta 129 rencana aksi. Presiden berharap kritik disampaikan relevan dengan program telah dirancang pemerintah tersebut.

Kepala Negara juga menjelaskan ada tiga hal yang ingin dicapai pemerintah dalam program 100 hari, yaitu menghilangkan sumbatan-sumbatan dari program pemerintah yang selama ini macet, mempercepat program yang lambat, serta memperbaiki berbagai aturan mulai dari tingkat peraturan pemerintah hingga keputusan menteri.

"Itulah yang disebut program 100 hari. Kalau mau mengukur keberhasilan, cocokkan, lihat 45 program, 129 rencana aksi tadi," ujar Presiden.

Di antara yang telah dicapai pemerintah, ia menyebutkan, telah dibentuk satuan tugas pemberantasan mafia hukum yang diberi waktu kerja dua tahun guna membersihkan lembaga peradilan dari praktik-praktik mafia.

Selain itu, pelayanan publik telah diperbaiki dengan cara memperpendek rantai birokrasi sehingga membuat paspor dapat selesai dalam empat hari dan ijin usaha dapat dikeluarkan dalam 40 hari.

Presiden menyebutkan, dalam 100 hari pertama pemerintah telah berhasil membangun 1.206 fasilitas air minum di desa-desa sulit air, memulai pembangunan infrastruktur di berbagai daerah, serta memeriksa kelayakan semua bendungan di tanah air.

Dalam bidang kesehatan, pemerintah dalam 100 hari pertama telah memperbanyak pemberian jaminan kesehatan masyarakat serta merevitalisasi pusat-pusat pelayanan kesehatan seperti memberikan biaya operasional kepada 241 ribu posyandu di seluruh Indonesia.(*a/z)


 

No comments:

Post a Comment